-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gawat!, Menyambut Ramadhan Gas Langka di Kabupaten Karimun

Sabtu, 09 Maret 2024 | Maret 09, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-03-09T08:52:34Z
Foto : Ilustrasi.

Tebingpos.com,
Kepri, Karimun|Bulan Suci Ramadhan 1445 H/2024 M akan segera datang dan di sambut dengan sukacita oleh umat Islam, namun penyambutan hari besar umat Islam ini di tandai dengan kelangkaan gas bersubsidi atau gas melon  beberapa daerah di kabupaten Karimun. 

Kelangkaan gas bersubsidi 3 Kg ini sangat dirasakan oleh masyarakat Karimun, seperti yang terjadi  hari ini Sabtu, 9/3/2023, terlihat beberapa ibu rumah tangga yang berkeliling dengan membawa tabung gas yang kosong namun tak membuahkan hasil, salah seorang ibu warga kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun ketika di temui oleh media Tebingpos.com menyatakan, katanya pemerintah sudah memenuhi ketersediaan gas bersubsidi 3 Kg dan di himbau agar masyarakat jangan panic bullying, namun apa kenyataannya, saya dari rumah saya sampai ke kapling dan sampai ke sungai ayam namun tak membuahkan hasil, ujar ibu yang mengaku bernama Zubaidah (45) tersebut.
 
Ada pernyataan  dari Kabid ESDM Kabupaten Karimun bapak DR. Vandarones yang diambil oleh awak media Tebingpos.com melalui sebuah rilis salah satu  media online di kabupaten Karimun, Ia menyebutkan, isu kelangkaan gas 3 Kg di Karimun yang beredar tidak benar. Bahkan ia memastikan ketersediaan gas bersubsidi tersebut aman untuk masyarakat. Tapi kenyataan di lapangan tidak sesuai dengan pernyataan tersebut.

Untuk memastikan inpormasi dan pernyataan dari masyarakat tersebut awak media Tebingpos.com langsung menelusuri kebenaran tersebut dan ternyata hasil penelusuran tersebut sama dengan apa yang di sampaikan oleh ibu Zubaidah.

Media Tebingpos.com menjalankan fungsinya sebagai Kontrol Sosial seperti yang tertulis di dalam UU No. 40 Tahun 1999 pasal 6 butir d yang berbunyi “ Melakukan pengawasan, kritik, koreksi dan saran terhadap hal – hal yang berkaitan dengan kepentingan umum “. Meminta kepada pihak pemerintah kabupaten Karimun khususnya yang membidangi tentang ketersediaan gas bersubsidi ini untuk benar – benar mengontrol penyebaran gas bersubsdi 3 kg tersebut.

Report :
Ridwan Hutagalung