-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Diduga Keracunan Makanan, 11Orang Siswa Sekolah Rayat Kota Tebing Tinggi Dilarikan Ke Rumah Sakit

Rabu, 03 September 2025 | September 03, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-03T14:28:37Z
Foto : Salah seorang siswi yang diduga keracuna makanan di sekolah Rakyat Kota Tebing Tinggi yang mejalani perawatan di Rumah Sakit Natama kota Tebing Tinggi.

Tebingpos.com,
Sumatra Utara, Tebing Tinggi|Diduga keracunan makanan, 11 orang siswa Sekolah Rakyat kota Tebing Tinggi terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Natama yang berada di jalan Kartini, kota Tebing Tinggi, pada Selasa pagi sekira pukul 11 : 00 WIB (1/9/2025).

11 Orang Siswa Sekolah Rakyat yang mengalami insiden tersebut, diduga akibat menyantap sarapan pagi mie goreng, yang di suguhkan pihak Ketring sekolah Rakyat, usia mengkonsumsi mie tersebut para siswa mengalami mual dan muntah.

Direktur RS Natama dr B.Sembiring  mengatakan ada 11 orang siswa Sekolah Rakyat mengalami mual dan muntah yang diterima pihak rumah sakit pada Senin pagi (01/09), 9 orang di Opname rawat inap, sementara 2 orang siswa lainnya memilih rawat jalan atas permintaan orang tua siswa , sampai saat ini seluruh biaya ditanggung BPJS

“Ada 11 orang siswa Sekolah Rakyat mengalami mual dan muntah, dan sudah kita tangani, 9 orang di Opname, 2 orang rawat jalan, sampai saat ini masih di rawat, biaya ditanggung BPJS, saat ini kondisi siswa yang di rawat sudah membaik ” ungkap direktur RS Natama.

Sementara kepala sekolah rakyat (SR) Khairil Anwar saat dikonfirmasi wartawan Selasa sore (02/09/2025) sekira pukul 15:00 WIB di pendopo Sekolah Rakyat yang berada di Jalan Gunung Lauser, kota Tebing Tinggi bekas Kampus UINSU, mengatakan kalau kejadian tersebut benar, saat ini sempel makanya lagi di periksa, dan itu tidak ada hubungan nya dengan pihak sekolah dan itu tanggung jawab penyedia makanan.

“Kejadian tersebut benar, saat ini makanan nya lagi di periksa di laboratorium oleh dinas kesehatan, kita  menunggu hasilnya, pihak sekolah tidak ada andil dalam katering makanan siswa, itu di ambil alih sama kementerian sosial yang ditangani Vendor, disini mereka terima jadi” Ungkap Khairil Anwar.(tim).