-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Mahasiswa UMSU Hanyut di Sungai Bahbolon, Serdangbedagai di Temukan

Sabtu, 03 September 2022 | September 03, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-09-02T19:04:39Z
Foto : Jasad Wildan Firdaus tersangkut di tumpukan bambu dan sawit.

Serdangbedagai|Akhirnya Wildan Firdaus yang tenggelam di sungai Bahbolon, tepatnya di Desa Silau Padang, kecamatan Sipispis, Kababupaten  Sergai telah di temukan, Jumat (2/8/2022).

Jasad Wildan ditemukan sekitar 15 km dari tempat dia dinyatakan hilang tenggelam.

Jasad Wildan ditemukan tersangkut di tumpukan bambu dan sawit di permukaan sungai dalam keadaan tertelungkup oleh tim gabungan.

Adapun penemuan jasad Wildan Pirdaus  bermula tim SAR gabungan melakukan penyisiran menelusuri aliran sungai bahbolon didusun III gunung pane, Kecamatan sipispis, Kabupaten serdang bedagai.


Tim sar gabungan terdiri dari polsek sipispis, Koramil 15 sipispis, satpol PP sipispis,Basarnas,BPPD sergai,Tim arung jeram kecamatan sipispis,dan masyarakat melakukan pencarian selama 3 hari dengan menggunakan perahu karet.

Foto : Tim SAR gabungan.



Setelah di temukan Polsek sipispis beserta tim sar dan masyarakat melakukan evakuasi korban dan membawa jasad kedaratan dari dalam sungai.

Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukannya autopsi/VER dan telah membuat surat pernyataan penolakan untuk dilakukannya autopsi/VER.

Atas permohonan pihak keluarga korban agar segera langsung dibawah kerumah duka yang berada didusun VI kuta pinang, Kecamatan tebing syahbandar, Kabupaten serdang bedagai.
Mayat korban telah tiba dikediaman orang tua sekira pukul 12.40 WIB, dan akan dikebumikan ditempat pemakaman umum.”ujar AKP Saefullah.

Diberitakan sebelumnya, Wildan Pirdaus yang juga salah seorang mahasiswa di UMSU madi - mandi bersama temannya di Sungai Bahbolon, Kecamatan Sipispis, Serdangbedagai, pada Pada Rabu (31/8/2022). Wildan Pirdaus menurut saksi saat itu melompat ke dalam sungai, karna diduga Wildan tidak pandai berenang ia  tengelam, ia juga sempat melambaikan tangan meminta tolong, melihat itu  teman - temannya pun berusaha menolong, namun dikarenakan air sungai yang deras Wildan Pirdaus tidak dapat tertolong dan terbawa arus sungai yang deras. (*).