Sumatra Utara, Tebing Tinggi|Bika Ambon adalah kue tradisional khas Medan, Sumatera Utara, yang punya tekstur lembut dan berongga unik di dalamnya. Meski namanya mengandung kata “Ambon,” kue ini sebenarnya bukan berasal dari Kota Ambon di Maluku. Asal-usul nama dan sejarah Bika Ambon punya beberapa versi menarik.
Pertama, Bika Ambon dipercaya berasal dari kue bingka khas Melayu yang dimodifikasi dengan bahan pengembang ala Medan, seperti nira atau tuak enau, sehingga menghasilkan rongga-rongga cantik dan tekstur kenyal. Kue ini mulai dikenal luas sejak era kolonial Belanda dan populer di simpang jalan Ambon-Sei Kera, Medan, hingga akhirnya dikenal dengan nama Bika Ambon.
Versi lain mengatakan, nama “Ambon” berasal dari akronim Amplas-Kebon, dua wilayah di Medan tempat kue ini pertama kali dijual dan dipopulerkan oleh buruh transmigran Jawa. Kue ini sangat disukai oleh warga Belanda dan keturunan Tionghoa, yang kemudian ikut memasarkan sehingga popularitasnya melejit.
Ada juga cerita yang menyebut istilah “ambon” sebagai kata dalam bahasa Medan kuno yang berarti “lembut,” menggambarkan tekstur kue yang halus dan empuk. Beberapa versi bahkan mengaitkan bika dengan orang Ambon yang membawa resep bingka ke Medan, meski ini kurang bukti kuat.
Dalam pembuatannya, Bika Ambon menggunakan bahan alami seperti tepung sagu, tepung terigu, santan segar, telur, gula, dan ragi, kadang juga diperkaya dengan perasa seperti nangka, durian, pandan, atau cokelat. Prosesnya cukup rumit dan bisa memakan waktu hingga 12 jam agar bika matang sempurna dengan rongga khas.
Kue ini sangat populer sebagai oleh-oleh khas Medan karena tahan 3-4 hari tanpa pengawet dan cocok dinikmati bersama teh atau kopi. Harga satu kotak Bika Ambon bervariasi, mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 100.000 tergantung ukuran dan varian rasa.
Jadi, Bika Ambon bukan cuma soal rasa enak, tapi juga cerita budaya dan sejarah yang kaya dari Medan. Kue ini menyatukan tradisi Melayu, pengaruh lokal Medan, dan jejak sejarah kolonial dalam setiap gigitan!.
Jumat 22/8/2025
Redaksi